Desa Wisata Sumberwringin, Kecamatan Sumberwringin, Kabupaten Bondowoso berada di kaki Gunung Raung. Kondisi ini membuat Desa Sumberwringin memiliki hawa yang sejuk dan tanah yang subur bagi tanaman kopi dan hotikultura lainnya, menjadi berkah bagi masyarakat setempat yang hidup dari sektor perkebunan dan pertanian. Salah satu produk perkebunan andalannya adalah Kopi Arabica Java Ijen-Raung. Selain itu Desa Sumberwringin juga dikenal sebagai penghasil Alpukat dan Durian.
Nama Desa Sumberwringin didapat dari kisah masa lalu ketika Pembabat Desa menemukan sumber mata air yang jernih di tengah hutan belantara, tepat berada di bawah pohon Beringin (wringin dalam Bahasa Jawa). Sampai saat ini masyarakat masih memegang teguh tradisi nyonteng kolbu’ yang merupakan perwujudan syukur atas berkah mata air yang menjadi sumber kehidupan masyarakat. Tradisi ini dilaksanakan secara khidmat oleh masyarakat setiap tanggal 10 (sepuluh) Bulan Suro (Muharram dalam penanggalan hijriyah).
Tak hanya memiliki hamparan tanah pertanian yang subur, Desa Sumberwringin juga dikenal berkat panorama pegunungannya yang sangat indah. Desa Sumberwringin merupakan jalur klasik Pendakian Gunung Raung, salah satu gunung api aktif (3.332 mdpl) dengan kaldera terluas di Pulau Jawa dengan diameter kawah 2,2 km. Wisatawan juga dapat menjumpai keunikan flora di sekitar jalur pendakian, yaitu pepohonan Leda (eucalyptus deglupta) yang memiliki corak warna-warni di bagian kulit luarnya sehingga oleh masyarakat setempat disebut sebagai hutan pelangi (situs biologi Ijen Geopark). Dalam rangka menunjang aktvitas wisata dan budaya di sekitar Desa Sumberwringin, Pemerintah Desa bersama masyarakat menghadirkan Teduh Glamping, sebuah destinasi wisata yaang menawarkan atraksi berkemah dengan view sumber mata air alami, menghadirkan cita rasa kopi terbaik dari perkebunan Sumberwringin sekaligus menjadi pusat kegiatan seni masyarakat.
Desa Wisata Sumberwringin menawarkan pengalaman berwisata yang kompleks. Selain menikmati suasana pendakian Gunung Raung yang menantang, wisatawan juga dapat mengeksplorasi cita rasa kopi arabika terbaik sekaligus mempelajari pemrosesan kopi dari hulu hingga hilir. Keberadaan situs biologi Ijen Geopark Hutan Pelangi dapat memperkaya pengalaman berwisata di Sumberwringin. Semuanya dibalut dalam keramah tamahan warga desa yang memegang erat tradisi luhur dan nilai gotong royong.
Desa Wisata Sumberwringin berada kurang lebih sekitar 28km dari pusat kota Bondowoso. Wisatawan dapat dengan nyaman mengunjungi Desa Wisata Sumberwringin menggunakan kendaraan pribadi atau sewa. Apabila mengalami kesulitan dalam hal transportasi, silakan menghubungi nomor kontak kami yang tertera untuk layanan penjemputan dari Terminal Bus Bondowoso, Stasiun Kereta Api Jember maupun Bandara Blimbingsari Banyuwangi.
Desa Wisata Sumberwringin menawarkan sejumlah paket wisata yang dapat dinikmati, seperti menginap bersama keluarga di dalam tenda dengan suasana alam yang sejuk diiringi suara gemercik air, edukasi dan pemrosesan kopi yang lengkap dari hulu hingga hilir, sampai dengan pendakian Gunung Raung yang menantang bersama kawan.
Saat terbaik untuk berkunjung ke Desa Wisata Sumberwringin adalah pada Bulan Juni sampai dengan September. Dengan cuaca yang cukup cerah, wisatawan dapat menikmati suasana alam dan pengalaman pendakian yang maksimal. Pada bulan tersebut juga menjadi masa panen raya komoditas unggulan Desa Sumberwringin yaitu kopi arabika dan robusta. Jangan lewatkan tradisi budaya masyarakat Sumberwringin berupa nyonteng kolbu’ atau selamatan sumber mata air yang menjadi cikal bakal nama Sumberwringin.