Pokdarwis Langgar Pusaka Desa Sapit Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur dan puluhan pendaki laksanakan Pendakian Bersama dan menggelar Apel Sumpah Pemuda ke-93 di atas puncak Bukit Pal Jepang yang berketinggian 2300 mdpl. 

Pada peringatan Sumpah Pemuda kali ini, Pokdarwis Langgar Pusaka mengibarkan bendera Merah Putih sepanjang 226 meter. Bendera ini dikibarkan oleh 150 orang peserta apel yang merupakan anggota Pokdarwis Langgar Pusaka dan para pendaki Pal Jepang yang berasal dari seluruh wilayah pulau Lombok. 

Selain Apel Sumpah Pemuda, peseta juga melaksanakan penanaman pohon di kawasan Campung Groun Pal Jepang, serta melaksanakan clean up bersama. Jenis pohon yang ditanam adalah bibit sengon. 

Kegiatan ini berjalan sukses dan diwarnai oleh antusias para peserta apel bendera. Pagi tanggal 28 Oktober 2021 adalah momen yang sangat bersejarah bagi para peserta. Gegap gempita suara peserta mengumandangkan Sumpah Pemuda dan menyanyikan lagu Indonesia Raya menggema di tebing dan lembah Bukit Pal Jepang yang dulunya merupakan tempat berdirinya tower pengintaian Pasukan Jepang (pada masa penjajahan Jepang). 

Didik Kurniawan, selaku panitia kegiatan ini mengungkapkan, "Melihat antusias para peserta, kami betul-betul merasa haru dan bangga atas suksesnya peringatan Sumpah Pemuda di Pal Jepang ini. Ini adalah momen yang sangat bersejarah bagi kami dan para peserta lainnya dan semoga tahun-tahun berikutnya kami dapat menggelar acara-acara serupa di atas Bukit Pal Jepang".

"Melalui kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih yang tiada terhingga kepada seluruh peserta, teman-teman Pokdarwis Langgar Pusaka dan semua pihak yang telah mendukung kami dalam mempersiapkan dan melaksanakan kegiatan ini," ungkap pemuda Desa Sapit yang dipercaya sebagai pengelolaan Bukit Pal Jepang itu. 

Jantan Firdaus, selalu Ketua Pokdarwis Langgar Pusaka, menerangkan bahwa momen peringatan Sumpah Pemuda ini diharapkan dapat memperkuat kesatuan pemuda pada umumnya dan pemuda Desa Sapit pada khususnya. 

"Peringatan Sumpah Pemuda merupakan momen yang tepat untuk membangkitkan semangat para pemuda untuk bangkit dan berusaha untuk berdiri di atas kaki sendiri dengan mengelola sumber daya alam yang ada di desanya", pungkas Jannatan. 

Jannatan berharap, momen peringatan Sumpah Pemuda yang digelar nya kali ini dapat membangkitkan pariwisata Lombok yang pakum sebab pandemi, khususnya wisata perbukitan dan lebih khususnya dapat meningkatkan jumlah kunjungan ke Bukit Pal Jepang.