Mak Narsih telah menjalankan usaha peyek rumahan selama lima tahun. Penjualan biasanya meningkat pada saat acara kenduri dan Agustusan, sementara pada hari biasa Mak Narsih hanya memproduksi untuk dipasarkan di warung sekitar rumahnya. Pemesenan dalam jumlah besar seperti 1kg atau setengah kg melalui WhatsApp, apabila dalam jumlah kecil atau untuk dipasarkan di warung-warung biasanya Mak Narsih rutin membuatnya setiap minggu.
Usaha ini berawal dari saat Mak Narsih sakit-sakitan sehingga tidak bisa bekerja terlalu berat, lalu Mak Narsih mencoba membuat peyek untuk menambah penghasilan. Saat hari raya Mak Narsih membuat peyek, tak disangka peyek Mak Narsih banyak peminat terlebih pada saat di sebarkan di grup WhatsApp kemudian banyak yang memesan.
Peyek Mak Narsih tidak memiliki merek dagang terhadap peyek jualannya, harga yang dibandrol untuk 1kg peyek kacang yaitu Rp 60.000 sedangkan untuk peyek teri yaitu Rp 65.000. Cara pengemasan peyek Mak Narsih masih secara tradisional yaitu menggunakan alat seadanya.