Sebagian masyarakat Desa Gunungsari Kecamatan Karanggayam Kabupaten Kebumen ada yang berprofesi sebagai pengrajin anyaman bambu. Salah satu bentuk kerajinan ini berupa cething atau bakul untuk parabot dapur. meskipun tidak sebanyak desa tetangga (Desa Glontor) tapi profesi ini masih tetap eksis di kerjakan untuk menambah penghasilan. bahan baku yang melimpah dan tempat pemasran yang tidak terlalu jauh yaitu pasar somawangsa membuat kerajinan ini termasuk komodite andalan di wilayah Desa Gunungsari. berikut cara pembuatanya: A. Bahan utama Bambu sebagai bahan dasar pembuatan anyaman B. Bahan pendukung Ata : aksesoris dan pengikat bending atas cething C. Alat Alat yang digunakan adalah : 1. Usu Digunakan untuk melubangi saat proses bending 2. Gergaji Diguanakan untuk memotong batangan bambu 3. Golok Digunakan untuk membelah potongan bambu 4. Pisau serut Digunakan untuk menyerut bilah potongan Bambu dan ata D. Proses Pembuatan 1. Pertama-tama Bambu dipotong dengan ukuran 1 ½ meter atau lebih disesuaikan dengan besar kecilnya cething yang akan dibuat 2. Potongan Bambu dibelah menjadi bilah dengan ukuran lebar 1 cm 3. Bilah diserut supaya halus dan tinggal kulit luar 4. Serutan dianyam dengan formasi anyaman 3-2-1 - 2-1-3 1-2-3 dst sehingga membentuk badan cething 5. Pembuatan kaki dengan menggunakan papan dari bambu dengan lebar ± 10 cmyang sudah diasap 6. Bending bagian atas dengan bilah Bambu tebal dengan lebar ± 3cm 7. Memberikan aksesoris dengan mengenakan ikatan ata secara vertical sepanjang bending 8. Cething siap digunakan