Tradisi pembuatan kerajinan gerabah di Desa Sitiwinangun telah memiliki sejarah yang cukup panjang sejak masa prasejarah hingga saat ini. kini dengan kemajuan teknologi dan keilmuan gerabah sitiwinangun banyak memperoleh inovasi produk olahan baru. Semula dari pengerajin terdahulu produk gerabah hanya diolah menjadi produk olahan industri rumah tangga.
Namun dengan hadirnya ide baru produk olahan gerabah, kini memiliki tehnik dan produk baru seperti adanya tehnik cetak, tehnik ukiran halus pada produk gerabah, adanya tehnik finishing dengan pengecatan glasir, dan tehnik pengeringan menggunakan oven kompor sehingga hasil pembakaran dengan api yang stabil dan produk yang bagus, juga mengurangi kecacatan pada gerabah. Adapun produk olahan baru yaitu dibuat untuk pot bunga, patung wayang, topeng, bingkai dan lainnya.
Dan dengan adanya dunia digitalisasi, sehingga tehnik fotografi pun menjadi hal yang tidak ketinggalan demi menghasilkan karya yang apik. Oleh karenanya fotografer profesional ikut di gandeng, guna membantu pemasaran produk lebih bersaing di pasaran. dan dibentuknya tim marketing yang melakukan penjualan gerabah secara online melalui ecommers, dan media sosial yang lain, dan offline melalui showroom .