Sahai Tambi Balu adalah representatif perjuangan perlindungan kawasan hutan yang memang kami kembangkan untuk bisa diakses menjadi jasa lingkungan (wisata).  Sahai Tambi Balu sendiri adalah salah satu kawsan yang berada di Desa Tahawa. Kawasan ini dulunya adalah kawasan jelajah masyarakat tahawa sejal dulu kala. Masyarakat Tahawa menjelajah daerah ini untuk berladang, mencari glemor, kayu, berburu dan lain-lain. Karena kondisi kawasan Sahai Tambi Balu ini datar dan dirasa aman dari berbagai ancaman tempat ini sering menjadi tempat singgah untuk berkatifitas di hutan. 

Semenjak 3-4 tahun terkahir ini masyarakat konsisten untuk melakukan perlindungan kawasan di Hutan Desa Tahawa maupun kawasan areal Sahai Tambi Balu. Perlindungan itu dari berbagai ancaman perambatan hutan, perburuan satwa, dan penebangan hutan secara liar. Perlindungan-perlindungan itu dilakukan dengan swadaya oleh masyarakat. Keanekaragaman hayati yang tinggi membuat kawasan areal Sahai Tambi Balu memiliki daya tarik yang cukup tinggi. 

Kawasan Sahai Tambi Balu merupakan pertemuan perbatasan antara hutan rangas dan hutan gambut. Hal tersebut memperkaya akan keanekaragaman hayati di kawasan Sahai Tambi Balu. Di areal kawasan ini banyak sekali satwa yang bisa kita jumpai seperti berbagai macam jenis burung, owa-owa, orang utan, kalasi, kancil, dan berbagai macam satwa lainya. berbagai macam tanamn jamur, anggrek, dan tanaman-tanamn obat juga banyak tumbuh liar di kawasan sahai Tambi Balu.

Nama Sahai Tambi Balu sendiri adalah nama lokal kawasan tersebut. Sahai sendiri memiliki arti sungai dan Tambi Balu memeliki arti nenek janda. Di kawasan tersebut memang ada sungai air merah yang mengalir dari kawasan hutan gambut (Kawasan Hutan Desa Tahawa). Masyarakat memiliki cerita yang turun temurun dari nenek moyang mereka bahwa dulu ada nenek janda yang tinggal di dekat sungai tersebut. Lantas hingga kini kawasan tersebut disebut Sahai Tambi Balu. 

keunikan dan keunggulan desa wisata

1. Keanekaragaman Hayati tinggi
2. air terjun sahai tambi balu
3. camping ground.
4. jalan traking hutan
5. satwa liar (orang hutan, owa-owa, kalasi, dan lain sebagainya).
6. hutan gambut
7. hutan rangas

diharap konfirmasi ke pengelola untuk ingin tahu atau berkunjung ke kawasan Sahai Tambi Balu