Kampung Tembelan merupakan salah satu kampung tertua yang ada di Kota Pontianak dan merupakan kampung dengan peninggalan sejarah dan budaya masyarakat Melayu Pontianak.
Sejarah panjang Kampong Tambelan Sampit, tidak akan terpisah dari nama Panglima Abdurrahman. Beliau merupakan Panglima Kesultanan Pontianak di masa Sultan Syarif Abdurrahman Al-Qadrie. Panglima Abdurrahman bergelar Dato’ Kaya/Tok Kaye Abdurrahman, berasal dari daerah Tambelan. Beliau juga pernah menjadi Panglima di Kerajaan Siak Sri Indrapura-Riau.
Saat ini di Kampung Tembelan Sampit masih dapat di jumpai rumah rumah tua yang berada di pinggiran sungai kapuas yang usianya rata 200 tahun, dan dari kampung ini juga kesenian hadrah/Tar bermula dan sampai sekarang masih menjadi kesenian masyarakat melayu kota Pontianak seperti kesenian Tundang Melayu, Hadrah/Tar, Jepin dan makanan tradisional lainnya