Gunung Dempo terletak di perbatasan provinsi Sumatera Selatan dan provinsi Bengkulu tepatnya di kota dingin penghasil kopi robusta yang terkenal enak, yaitu Kota Pagaralam dengan jarak tempuh darat sekitar 7 jam dari Palembang, ibukota provinsi Sumatera Selatan.
Sesuai dengan namanya, Kota Pagaralam dikelilingi oleh pegunungan Bukit Barisan dan yang tertinggi adalah Gunung Dempo.Untuk mencapai lokasi, dari terminal Pagar Alam terlebih dulu mencarter mobil/taksi jurusan Pabrik Teh PTPN VII Persero yang jaraknya mencapai 8 km dari terminal. Mobil carteran akan tiba ke desa terdekat dari puncak gunung Dempo bernama Kampung 4 yang dapat memakan waktu lebih dari 20 menit karena jalannya cukup terjal dan berkelok melewati hamparan kebun teh hijau. Dari sana, proses pendakian dapat dimulai.
Pada hari-hari biasa di Gunung Dempo dapat ditemui banyak orang yang sengaja naik ke puncak utuk mencari kayu atau sekadar berhiking. Adapun wisatawan yang sengaja menyambangi pintu pendakian dengan hanya untuk berwisata di lerang gunung Dempo.
Empat atau lima jam perjalanan pendaki akan memasuki daerah dengan vegetasi tumbuhan berpohon rendah dan semakin rendah, beberapa daerah agak terbuka, pandangan pun menjadi luas. Gunung Dempo memiliki dua puncak yang satunya bernama Puncak Api. Menjelang puncak pertama Dempo yang merupakan dataran masif. Puncak pertama ditumbuhi tanaman yang rendah mirip perdu. Dari puncak pertama ini turun kembali ke lembah yang diapit oleh puncak pertama dan puncak utama. Di lembah ini terdapat sebuah sumber mata air mengalir. Hanya air jernih ini sedikit kecut rasanya, mungkin pengaruh rembesan belerang. Dilembah inilah juga para pendaki dapat mendirikan tenda sebagai camp pendakian.
Prestasi Desa wisata gunung dempo :
TAHUN 2021 :
TAHUN 2022:
TAHUN 2023 :
TAHUN 2024 :
TAHUN 2025 :
Pendekatan pengelolaannya menerapkan prinsip wisata berbasis masyarakat (community-based tourism) dan pariwisata berkelanjutan — artinya pengembangan desa tidak merusak alam, dan masyarakat lokal berperan aktif dalam menjaga serta mengembangkan potensi wisata bersama pokdarwis dengan teteap menjaga lingkungan dan alam sekitar.
Desa ini berada di lereng Gunung Dempo gunung tertinggi di Sumatera Selatan sehingga menyuguhkan panorama pegunungan yang megah serta udara yang sejuk dan bersih. Ada kebun teh luas yang membentang hijau, menjadikan lanskap asri dan memanjakan mata. Selain itu tersedia banyak spot alam menarik: air terjun, hutan, sungai, lembah, dan objek alam lain seperti puncak-puncak, pegunungan. Ragam Aktivitas untuk Berbagai Jenis Wisatawan
Desa Wisata Gunung Dempo tidak hanya cocok bagi yang mencari ketenangan — tapi juga bagi pencinta petualangan dan wisata alam. Bagi penggemar alam / petualangan: tersedia jalur trekking/pendakian Gunung Dempo, hiking, “tea walk” di kebun teh, paragliding, sepeda gunung, skuter listrik dll
Untuk wisata santai atau keluarga: bisa menikmati suasana desa, kebun, alam sekeliling; camping, homestay atau penginapan lainnya tersedia.
Budaya besemah kental dengan keberadaan gunung dempo dan tradisi lokal penduduk setempat menjaga adat, seni, dan tradisi khas. Wisatawan bisa menyaksikan kesenian lokal, kebudayaan, dan aktivitas sehari-hari masyarakat.
Desa Wisata Gunung Dempo tidak hanya cocok bagi yang mencari ketenangan tapi juga bagi pencinta petualangan dan edukasiwisata alam, kesehatan dan mlibatkan masyarakat setempat
Bagi penggemar alam / petualangan: tersedia jalur trekking/pendakian Gunung Dempo, hiking, “tea walk” di kebun teh, paragliding, sepeda gunung.
Untuk wisata santai atau keluarga: bisa menikmati suasana desa, kebun, alam sekeliling; camping, homestay atau penginapan lainnya tersedia.
Desa ini juga kental dengan budaya dan tradisi lokal penduduk setempat menjaga adat, seni, dan tradisi khas. Wisatawan bisa menyaksikan kesenian lokal, kebudayaan, dan aktivitas sehari-hari masyarakat. turisme di desa ini berbasis komunitas: model berkewargaan dan berbasis masyarakat lokal bukan turisme massal sehingga memberi pengalaman lebih autentik dan memberi manfaat langsung ke penduduk.