Desa Wisata Gubugklakah dapat diakses dengan kendaraan roda dua dan roda empat melalui jalur Malang–Tumpang–Poncokusumo. Jarak dari Kota Malang sekitar 22 km dengan waktu tempuh ±45 menit. Jalan menuju lokasi sudah beraspal dan dapat dilalui bus kecil. Tersedia sewa tranportasi berupa Jeep dan trail ke bromo, selain itu, terdapat area parkir luas dan papan petunjuk arah menuju destinasi wisata.

Tersedia sekitar 57 pemandu wisata lokal yang telah dilatih oleh pengelola desa wisata. Pemandu siap mendampingi wisatawan dalam kegiatan wisata alam, agrowisata, edutrip, serta pengenalan budaya Suku Tengger. Jumlah pemandu aktif saat ini sebanyak [jumlah orang], dengan sistem penjadwalan oleh pengelola

- Stand Terbaik MTE Tahun 2013 - Juara 2 Lomba Pokdarwis Jatim 2013 - Juara 1 Pokdarwis Kab. Malang 2014 - Juara 3 Penghargaan Desa Wisata Nasional 2014 - Juara 1 Pokdarwis Kab. Malang 2014 - Juara 1 Pokdarwis Jatim 2014 - Juara 1 Pokdarwis Nasional 2014 - Pemenang Green Category ISTA 2017 - Penghargaan Satyalancana Kepariwisataan Presiden RI 2018 - Juara 1 Lomba Keseian di event Pesona Desa Wisata Kab. Malang 2019 - The Best Mutual Cooperation 2019 - Pemenang Hijau - Kategori Pelestarian Lingkungan Indonesia Sustainable Tourism Award 2017 - Juara 1 Kategori Seni Budaya Pesona Dewi Tahun 2019 - 300 besar ADWI di tahun 2021 - Desa Wisata Gubugklakah sebagai Desa Wisata Berkelanjutan - Desa Wisata Gubugklakah sebagai Desa Tangguh Bencana 2022 Kategori Destana Pratama

- Pernah mengikuti lomba pokdarwis tingkat Kabupaten , Provinsi , Nasional di Tahun 2014 - Pernah mengikuti lomba Desa Wisata tingkat Kabupaten , Provinsi , Nasional di Tahun 2014 - Pernah mengikuti Sustainable Tourism Award 2017 - Pernah mengikuti lomba Seni Budaya Pesona Dewi Tahun 2019 - Pernah Mengikuti ADWI Tahun 2021 - Perah mengikuti lomba Desa Tangguh Bencana 2022

Desa Wisata Gubugklakah telah dikenal luas melalui berbagai media promosi, baik secara online maupun offline. Promosi digital dilakukan secara aktif melalui website resmi gubugklakah.com , serta berbagai platform media sosial seperti Facebook (DesaWisata Gubugklakah), TikTok (@gubugklakah.ofc), dan YouTube (DESA WISATA GUBUGKLAKAH ) yang menampilkan konten seputar destinasi wisata, kegiatan budaya, hingga paket wisata edukatif. Selain promosi digital, Desa Wisata Gubugklakah juga menjalin kerja sama dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Malang serta sering berpartisipasi dalam berbagai kegiatan dan pameran pariwisata untuk meningkatkan daya tarik dan eksposur di tingkat lokal maupun nasional.

Desa Wisata Gubugklakah memiliki berbagai bentuk kolaborasi dan kemitraan strategis dengan beragam pihak untuk mendukung pengembangan pariwisata desa. Desa ini menjalin kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi yang secara rutin menempatkan mahasiswanya untuk kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) maupun program pengabdian masyarakat di Gubugklakah. Selain itu, terdapat kemitraan dengan agen perjalanan wisata (travel agent) yang membantu dalam promosi dan penyediaan paket wisata. Gubugklakah juga bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Malang, influencer pariwisata, serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam kegiatan promosi dan pengembangan destinasi. Dukungan pemerintah pusat turut diwujudkan melalui alokasi dana bantuan dari Kementerian PUPR berupa pembangunan homestay, penataan lingkungan kawasan homestay, rest area, serta gedung teater kesenian yang menjadi pusat aktivitas budaya dan pertunjukan desa. Berbagai kolaborasi ini memperkuat posisi Gubugklakah sebagai desa wisata unggulan yang berdaya saing dan berkelanjutan.