Desa Ciburial selain merupakan daerah pertanian subur, juga memiliki panorama alam yang sangat indah namun belum optimal dijamah oleh aktivitas wisata padahal berada di kawasan destinasi wisata. Potensi kepariwisataan tersebut sudah selayaknya diberdayakan guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pengembangan Desa Ciburial sebagai desa agroekowisata yang berbasis Community Development, artinya para petani akan menjadi pelaku usaha wisata setelah melalui proses pengembangan kompetensi (kebudayaan). The World Bank (2002): menanggulangi masalah kemiskinan melalui sektor pariwisata yang kemudian dikenal dengan Community-Based Toursim (CBT).
Pengembangan Desa Ciburial sebagai desa agroekowisata ini bertolak dari konsep agroekowisata yang merupakan pengembangan dari ecotourism yang menawarkan pengalaman langsung kepada pengunjung (wisatawan) tentang kehidupan di daerah pertanian. Pengunjung mendapatkan kesempatan menyaksikan dan melakukan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh petani.
Secara konseptual tujuan Program Agroekowisata adalah :
Lingkup aktivitas Agroekowisata antara lain:
Something to Buy (Sesuatu untuk Dibeli), bentuknya: Food & Drink, Gifts & Souvenirs, Shopping at the Farm Store, A Maine Farm Store.
Belum ada atraksi
Belum ada homestay