Desa Wisata Banggi memiliki potensi pariwisata yang cukup besar. Lokasi yang cukup jauh dari perkotaan dengan nuansa tradisional dan budaya yang masih melekat membuat Desa Wisata Banggi menjadi daya tarik untuk melepas penat dan berwisata. Ditambah warga Desa Banggi yang ramah membuat wisatawan betah untuk berlama di Desa Wisata Banggi. Perjalanan menuju Desa Wisata Banggi pun cukup memanjakan mata dengan pemandangan pesawahan yang asri dan minim polusi udara.

Pariwisata unggulan di Desa Wisata Banggi terletak pada sector Kuliner dan Budaya Tradisional. Dalam sector budaya tradisional Desa Wisata Banggi di dukung dengan sumber daya manusia yang memang dari leluhur sudah menggeluti dunia seni tradisional seperti ketoprak, emprak dan tari-tarian tradisional. Dalam sector kuliner tradisional, sumber daya manusia di Desa Wisata Banggi sangat pandai mengolah bahan-bahan dari petani lokal untuk dijadikan makanan tradisional yang memiliki jual nilai tinggi karena memiliki rasa khas yang enak dan penyajian dengan tema jadul. Dengan kolaborasi kuliner dan budaya tradisional yang kental, Desa Wisata Banggi didukung dengan pendirian Pasar Mbrumbung sebagai wadah menyalurkan potensi kuliner dan budaya di Desa Wisata Banggi.

Pasar Mbrumbung terletak di Dukuh Randugosong Desa Banggi Kec. Kaliori Kab. Rembang. Pasar Mbrumbung merupakan pasar tradisional yang menjual kuliner-kuliner tradisional dengan tema jadul dalam hal nuansa tempat dan penyajiannya. Makanan dan minuman yang dijual sampai dengan penampilan penjualnya pun mengenakan pakaian kebaya lurik adat Kab. Rembang Jawa Tengah dan topi ala petani yang dapat menghadirkan nuansa kental dengan adat Jawa kuno. Alat transaksi yang digunakan berupa koin khas Pasar Mbrumbung . Warganya termasuk pemuda dan tetua desa setempat sudah berinovasi dan memiliki semangat memajukan Desa wisata Banggi.

Jumlah pedagang yang merupakan warga asli Desa Banggi berjumlah kurang lebih 100 pedagang dengan menu tradisional yang berbeda-beda. Menunya berjumlah hampir 200 menu tradisional. Beberapa menu tradisional yang ditawarkan seperti : tiwul, gethuk, sredek, dumbeg, arem-arem, uler-uler, serabi,  cenil, sego jagung ( nasi jagung ), soto, lontong, pecel, rujak, wedang cemuai, gado-gado dan masih banyak lagi menu tradisional lainnya. Selain menu kuliner, Pasar Mbrumbung juga memiliki panggung wisata yang megah dan diisi performa seni tradisional seperti tari-tarian tradisional, emprak, band lokal dan masih banyak lagi.