Desa Wisata Pengudang adalah sebuah desa pesisir yang berada di daerah terluar di Pulau Bintan Kepulauan Riau merupakan desa wisata yang berbasis masyarakat dan lingkungan yang mempunyai tiga ekosistem andalan yaitu padang lamun, terumbu karang dan bakau. Menjadi satu kesatuan potensi maritim yang layak untuk dilestarikan dan dikembangkan. Serta berpijak pada kearifan lokal masyarakat pesisir.
Desa Wisata Pengudang Merupakan sebuah desa wisata edukasi konservasi terkait pengembangan ekowisata mangrove, terumbu karang dan bakau serta spesies mamalia langka “dugong”. Dengan kondisi tiga ekosistem yang relatif baik menjadikan kawasan ini ditetapkan sebagai kawasan konservasi padang lamun dan kawasan perairan wisata.
Desa Wisata Pengudang dikenal sebagai surga para pencinta alam dan pesisir. Selain itu juga banyak para peneliti baik domestik maupun mancanegara yang sudah melakukan riiset di Desa Pengudang terkait potensi maritim. Tidak hanya itu para wisatawan yang datang berkunjung berasal dari berbagai segmentasi mulai dari pengunjung lokal sampai pengunjung asing.
Dengan banyaknya kunjungan menjadikan desa ini perlahan mulai tumbuh dan berkembang terbukti dengan geliat ekonomi masyarakat dan berbagai kelompok sadar wisata yang terintegrasi dalam sebuah desa wisata. Berbagai penemuan benda-benda purbakala dari bangkai kapal tenggelam ribuan tahun yang lalu dan telah diteliti oleh arkelog semakin menambah kekuatan dan keunikan Desa Wisata Pengudang.