Tarian yang berkembang di desa kami merupakan tari kreasi baru yang berkembang di Yogyakarta. tari untuk anak-anak hingga dewasa, juga tarian ada spesial “nitik siti arum” yang di angkat dari cerita Sultan Agung Hanyakra kusuma mencari tanah wangi untuk makamnya kelak . konon Sultan Agung dalam perjalanannya melewati desa kami, yang dikuatkan dengan adanya petilasan watu goyang, watu pengilon, dan sendang bengkung.
Kami menyadari melalui tarian bisa menumbuhkan interaksi sosial dan juga meningkatkan kecerdasan kinestetik untuk anak, Untuk itu kami selalu berusaha untuk mengajak anak-anak untuk berlatih agar desa kami mempunyai generasi yang cerdas dalam segala hal.