Prosesi Kirab Budaya Nyadran Kali / Sendang diawali dengan pengambilan Air dari 7 sumber mata air berbeda yang ada di wilayah Desa Wisata Kandri, kegiatan ini dilakukan sehari sebelum pelaksanaan kirab. untuk selanjutnya air tersebut disemayamkan selama 1 malam di rumah sesepuh atau Ketua RW ( Rumah Palereman ) baru keesokan harinya air tersebut dikirab dari Sendang Kidul menuju Sendang Gede yg berjarak kurang lebih 900 meter, yang diiringi oleh properti ( Kepala Kerbau, Gong, Jadah, Gunungan Buah & Polowijo, Nasi Bakul dan Daun Pisang ) diawali dengan kegiatan ceremonial. Sesampainya di Pelataran Sendang Gede, Air dan Properti Kirab diserah terimakan oleh Sesepuh Kampung Kandri kepada Juru Kunci Senang Gede yang didahului oleh Tarian Tirta Suci Dewi Kandri yang dibawakan oleh 18 orang penari putra dan putri. selanjutnya air tersebut disiramkan ke sawah sedangkan properti yang lain di bagikan dan diperebutkan kepada para pengunjung.
Budaya Nyadran Kali / Sendang ini sudah diselenggarakan secara turun temurun, setahun sekali setiap Hari Kamis Kliwon Bulan Jumadil Akhir oleh Pokdarwis Pandanaran Desa Wisata Kandri sebagai Pengelola Desa Wisata