Masyarakat Kampung Mandar menggelar Petik Laut dengan melarung sesajen ke tengah laut. Dengan sajen utama adalah kepala sapi atau kerbau. Rangkaian acara digelar mulai malam hari hingga siang hari di hari besoknya. Terdapat penampilan seni budaya, tarian, lagu, pencak silat, dan yang lainnya saat malam pentas perayaan seni. Kemudian di pagi harinya, dilanuut dengan ritual "Larung Sajen" ke tengah laut bersama-sama.