Pesta Adat Erau Pelas Benua berasal dari tradisi Keraton Kutai yang sudah diadakan sejak zaman dahulu dan masih dilestarikan oleh masyarakat Guntung hingga saat ini. Erau berasal dari bahasa Kutai, eroh yang berarti ramai, riuh, atau keramaian. Pelas yaitu pembersihan kampung dari unsur-unsur negatif dengan melakukan ritual dengan memberi makan ke bumi dengan mengorbankan hewan dan darahnya dipercikan ke permukaan bumi. Isi acara Erau Plas Benua ada bepelas benua, belian, dan puncak belimbur merupakan acara yang paling ditunggu-tunggu bagi warga Bontang. bepelas benua atau keliling adalah pergi menuju empat titik kota Bontang, sambil ritual memercikan darah hewan ke empat titik lokasi tersebut. belian atau upacara adat Kutai pada pagi hingga malam hari untuk menjauhkan dari musibah dan membebaskan dari segala penyakit. Dalam upacara belian terdapat dukun adat melakukan tari-tarian seolah-olah sedang berkomunikasi dengan roh.