Gosong Nambi, sebuah tempat yang menyimpan sejarah maritim dunia, disini terpendami kapal Belanda. Diperkirakan kapal tersebut ternggelam pada tahun 1900.
Bangkai kapal karam di Gosong Nambi berada wilayah perairan Nagari Amping Parak, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan. Kapal tersebut adalah bangkai kapal besi dengan kondisi sebagian besar sudah tertimbun pasir. Bagian kapal ang terlihat sekitar 20 m dan lebar 5 m. Bangkai kapal ini berada pada kedalaman 5 m hingga 20 m dan dalam keadaan posisi miring yang mengikuti kontur kedalaman dasar laut.
Bagian stern yang sebagian tertutup oleh sedimen pasir dan sediemn dari terumbu karang yang mati berada di kedalaman 5 m, sementara itu bagian haluan atau bow berada pada kedalaman 20 m. Jarak pandang perairan di lokasi kapal tenggelam ini sangat jernih dengan visibility horizontal dan vertikal hingga 15-20 meter. Belum diketahui informasi tentang jenis, nama kapal dan asal kapal tersebut, namun secara visual ukuran kapal relatif kecil. Biota yang tinggal di kapal tidak terlalu banyak dan cenderung homogen.
Bangkai kapal karam di Gosong Nambi ini diperkirakan kapal kargo dari masa 1900-an yang sedang berlayar dari perairan Bengkulu ke Sumatera Barat dan kemudian menabrak karang atau terjebak dalam atol Gosong Nambi, kemudian kandas dan tenggelam. Kondisi bangkai kapal sebagian sudah tertimbun pasir di bagian buritan.
Atraksi menyelam ataupun hanya untuk snorkeling menjadi aktivitas menarik disini. Kita bisa melihat keindahan bawah laut di Gosong Nambi,