Mino' Nginakh adalah kalimat yang diambil dari bahasa Lampung pesisir dialek belalau (dialek api) yang memiliki arti Bermalam Ngobor.
Paket Wisata Mino' Nginakh dibuat untuk para wisatawan dengan tujuan sebagai wisata yang memperkenalkan pantai minang rua kepada wisatawan untuk menikmati indahnya malam dengan ditemani semilir angin, dan deburan ombak di tepi pantai dengan menggunakan tenda dan menyalakan api unggun serta diisi dengan kegiatan membakar ikan dan beberapa bahan makanan lain nya yang bisa di bakar seperti jagung, sosis dan lain sebagainya.
Selain itu, wisatawan juga akan diajak untuk bermain di dua spot wisata yang berbeda karakter yaitu air tawar dan air laut . Selanjutnya, para wisatawan akan diajak berenang di laut, untuk melihat keindahan taman bawah laut pantai Minang Rua, dan berjumpa dengan ikan Nemo.
Setelah melakukan kegiatan wisata, para witawan akan diajak untuk menikmati santap siang dengan menu kuliner khas Lampung yaitu ikan bakar dengan sambal seruit yang disajikan menggunakan alas daun pisang dan dimakan secara bersamaan. Atau sering disebut 'bacakan' oleh warga lokal sekitar pantai, tujuan kegiatan santap siang bersama ini adalah agar terjalin kebersamaan dan komunikasi dengan warga lokal sekitar pantai.
Kegiatan ini diharapkan menjadi kegiatan yang berkesan dan memberikan nilai pengalaman yang seru bagi para wisatawan sesuai dengan slogan desa wisata kami, 'ramah tamah jelajah'.