Kabupaten Musi Banyuasin memiliki Luas wilayah 14,265,96 km atau sekitar 15% dari luas Provinsi Sumatera Selatan, Memiiki potensi alam yang melimpah seperti ikan, Minyak dan Gas Bumi sehingga menjadikan Kabupaten Musi Banyuasin menjadi salah satu kabupaten kaya dengan sumber daya alamnya
Musi Banyuasin juga memiliki Daerah Aliran Sungai (DAS) yang besar, tidak heran jika masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin sangat bergantung dengan air Sungai maupun Danau, bahkan hamper semua kegiatan dilakukan dengan media air, sehingga menangkap ikan bersama sama di Sungai ataupun Danau pun dijadikan tradisi turun temurun oleh penduduk asli Kabupaten Musi Banyuasin yang hingga sampai saat ini sangat melekat dengan sebutan Festival Bekarang.
Bekarang merupakan Event Tahunan di saat Musim Kemarau dan dilakukan di Kampung Selarai indah,kenapa dilakukan pada saat Musim Kemarau dikarenakan pada saat itu debit air Kampung Selarai Indah sedang mengalami penurunan oleh karena itu diselenggarakanlah Kegiatan Bekarang.
Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata yang ditunjuk sebagai Penyelenggaran mengembangkan Tradisi Turun ke sungai menangkapikan bersamasama dengan menggunakan tangkul ini menjadi salah satu promosi wisata di Musi Banyuasin, Bekarang merupakan cara tersendiri dalam menjaga ekosistem Sungai maupun Danau dengan menggunakan alat tradisional seperti tangkul, anco, tangguk, jala atau tangan kosong
Kegiatan Bekarang 2021 yang dilaksanakan di Kampung Selarai Indah dihadiri langsung oleh Plt Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi yang turut merasakan keseruan Bekarang dengan terjun langsung ke Danau bersama Masyarakat setempat untuk mencari ikan. Tradisi bekarang sekaligus kampanye mengajak masyarakat untuk menangkap ikan dengan cara yang benar dan tidak merusak habitat di perairan dan setelah kegiatan langsung dilaksanakan Kegiatan lomba masak Ikan dimana masyarakat bisa turut serta mengikuti dan menikmati hasil tangkapan Ikan pada saat Bekarang tersebut.